KOSONGNYA tokoh komik superhero dari dunia Islam, membuat Naif al-Mutawa gelisah. Lelaki Kuwait itu lalu memetik ilham dari Asmaul Husna, atau 99 nama sifat Allah Swt seperti tersurat di Al-Quran. Maka, lahirlah serial komik The 99. Berbekal komik itu, Mutawa lalu menggebrak sampai ke Barat. “Cerita komik ini tidak religius, meski pola dasarnya berasal dari Islam”, ujar Muttawa. Lalu mengapa ada superhero asal Indonesia di The 99? Shinta Eka Puspasari dari VIVAnews mewawancarai Muttawa melalui surat elektronik pada 26 Oktober 2009 lalu. Berikut petikannya.
Apa yang membuat Anda menciptakan The 99?Seseorang tidak pernah tahu mengapa, dan bagaimana mereka mencipta. Ide ini datang begitu saja. Saya merasa penting mengubah definisi kepahlawanan yang dibuat mereka yang memiliki agenda di balik itu.
Dari mana inspirasi menulis cerita The 99?Saya adalah seorang psikolog klinik. Saya dilatih di Rumah Sakit Bellevue di New York untuk menangani korban penyiksaan politik. Saya muak mendengar cerita orang-orang yang disiksa oleh orang yang mereka idolakan. Saya putuskan melakukan sesuatu.
Baca selengkapnya..
Apa yang membuat Anda menciptakan The 99?Seseorang tidak pernah tahu mengapa, dan bagaimana mereka mencipta. Ide ini datang begitu saja. Saya merasa penting mengubah definisi kepahlawanan yang dibuat mereka yang memiliki agenda di balik itu.
Dari mana inspirasi menulis cerita The 99?Saya adalah seorang psikolog klinik. Saya dilatih di Rumah Sakit Bellevue di New York untuk menangani korban penyiksaan politik. Saya muak mendengar cerita orang-orang yang disiksa oleh orang yang mereka idolakan. Saya putuskan melakukan sesuatu.