Senin, 31 Mei 2010

Wika SWH, Tak Kalah dengan Produk Impor

wikaswhBagi keluarga pengguna pemanas air, mestinya merek Wika SWH tak lagi asing. Maklum, di pasar lokal, merek produk pemanas air dengan energi matahari yang cukup populer selain Solahart adalah Wika SWH.

Merek Wika SWH—-SWH adalah singkatan Solar Water Heater-–sudah cukup identik sebagai produk untuk kalangan kelas atas. Maklum saja, harganya Rp 12–22 juta/unit, tergantung tipe dan kapasitasnya. Nah, yang belum disadari banyak orang, produk ini betul-betul buatan dalam negeri, tepatnya produk PT Wijaya Karya Intrade (WKI), anak usaha PT Wijaya Karya.


Wika SWH merupakan produk konversi energi yang dihasilkan perusahaannya sejak 1988, atau sudah berusia 22 tahun. Memang, WKI bukan perusahaan yang pertama kali memopulerkan pemanas air bertenaga surya, karena sebelumnya ada Solahart (asal Australia) yang terjun ke pasar sejak 1972. Saat ini, ada 21 pemain di produk sejenis. Wika SWH dan Solahart termasuk dalam lima besar.

Saat ini Wika SWH membidik segmen perumahan (kapasitas reguler/kecil) serta industri dan bangunan (kapasitas besar). Di segmen reguler, selain mengincar segmen perumahan (ritel), Wika SWH juga menyasar segmen komersial kecil seperti hotel, salon, vila/bungalo, restoran dan tempat fitness. Sementara di segmen komersial dengan kapasitas besar perusahaan menggarap tiga segmen: gedung berlantai tiga ke atas seperti hotel, rumah sakit dan spa; industri; serta kolam renang air hangat. Menurut Satrio, kontribusi segmen perumahan dan unit komersial kecil ini mencapai 90% dan sisanya, 10%, merupakan segmen komersial besar. Dalam berpromosi, WKI menggunakan single image. Artinya, memakai nama Wika mulai dari lini produsen hingga distributor. (SWA)

0 komentar:

Posting Komentar

BANGGA INDONESIA RAYA © 2008. Design by :Yanku Templates Sponsored by: Tutorial87 Commentcute